Macam-Macam Hand Tools Dan Fungsinya - Hand tools merupakan sebuah alat yang digunakan untuk melakukan perbaikan, pembongkaran, atau pemasangan sebuah komponen pada mesin atau bagian kendaraan lainnya. Hand tools (alat tangan) adalah alat yang penggunaannya menggunakan tenaga manusia.
Alat tangan (hand tools) pada bengkel otomotif ada berbagai macam. Berikut macam-macam hand tools yg terdapat pada bengkel otomotif berserta fungsinya.
40 Jenis dan Fungsi Hand Tools Yang Penting Untuk Diketahui
Kunci (Wrench)
1. Kunci Pas (Open End Wrench)Kunci pas berfungsi untuk mengendurkan baut atau mur yang sudah dikendurkan dengan kunci socket atau kunci ring. Kunci pas juga digunakan untuk melepas baut atau mur yang memiliki sela yang cukup sempit. Kunci pas memiliki bentuk segienam (tidak penuh) yang sesuai dengan ukuran kepala baut atau mur.
Jangan menggunakan kunci pas untuk mengendurkan atau mengencangkan baut atau mur yang masih kencang, karena bidang cengkram kunci pas tidak maksimal dan dapat mengakibatkan kepala baut atau mur menjadi aus.
Kunci Pas |
2. Kunci Ring (Offset Ring Wrench)
Kunci ring berfungsi untuk mengendurkan atau mengencangkan baut dam mur yang masih kencang. Kunci ring dapat meminimalisir kepala mur atau baut menjadi aus saat baut atau mur dikendurkan atau dikencangkan, karena kunci ring memiliki bidang cengkram yang lebih efektif jika di bandingkan dengan kunci pas.
Kunci Ring (Offset Ring Spanner) |
3. Kunci Kombinasi (Combination Wrench)
Kunci kombinasi atau kunci pas-ring berfungsi untuk mengencangkan atau mengendurkan baut/mur terutama pada bagian-bagian yang tidak terjangkau oleh kunci socket.
Kunci kombinasi cukup praktis, karena bagian ring, dapat untuk mengencangkan/mengendorkan sedangkan bagian pasnya bisa untuk melepas dengan cepat.
5. Kunci Busi (Spark Plug Socket)
Kunci busi berfungsi untuk melepas busi dari silinder. Terdapat karet pada lubang kunci busi yang berfungsi untuk mencegah porselin pada busi agar tidak pecah, dan juga untuk menahan busi agar memudahkan saat proses pelepasan dan pemasangan busi.
6. Kunci Roda (Wheel Brace)
Kunci roda berfungsi untuk mengendurkan/megencangkan mur roda. Alat ini biasanya mempunyai 3 atau 4 ujung socket dengan ukuran yang berbeda-beda.
|
7. Kunci Inggris (Adjustable Wrench)
Kunci inggris berfungsi untuk mengencangkan atau mengendurkan baut dan mur jika ukuran kunci pas, kunci ring dan kunci socket yang tepat untuk pekerjaan tersebut tidak tersedia.
Kunci allen sering disebut juga kunci L berfungsi untuk mengendurkan atau mengencangkan baut dengan kepala berlubang yang memiliki sisi segi enam.
Kunci Socket (Shocket Wrench)
9. Ratchet
Ratchet berfungsi untuk mengendurkan baut yang dalam keadaan longgar tanpa harus melepaskan kunci sock dari kepala baut atau mur.
Ratchet |
10. Batang Geser T (Sliding 'T' Bar)
Batang Geder T berfungsi sebagai stang shock untuk mengendorkan sebuah mur atau baut yang sangat kencang.
Alat ini menggunakan dua pegangan yang digunakan untuk memberikan tekanan pada arah yang berlawanan.
Batang Geser T (Sliding ’T’ Bar) |
Baca Juga : Special Service Tool (SST) Beserta Fungsinya
11. Speed Handle
Speed handle digunakan sebagai stang shock untuk melepaskan atau mengencangkan baut atau mur yang posisinya berada jauh dari jangkauan tangan dan tidak bisa menggunakan kunci pas atau ring untuk melepas baut/mur tersebut.
12. Batang Universal (Breaker Bar)
13. Batang Perpanjangan Sock (Socket Extension Bar)
Batang perpanjangan shock berfungsi untuk untuk menjangkau mur atau baut yang tidak terjangkau oleh kunci lain. Batang perpanjangan shock dipasang dengan stang shock.
Batang Perpanjangan Sock (Socket Extension Bar) |
14. Sambungan Sock Universal (Universal Socket Joint Wrench)
15. Kunci Sock Segi Enam Ganda (Double Hex Socket)
Obeng (Screwdriver)
16. Obeng Min (Philips Screwdriver)
Obeng min (-) berfungsi untuk mengencangkan dan melonggarkan sekrup dengan kepala minus.Obeng Min |
17. Obeng Plus/Obeng Kembang (Slotte Screwdriver)
Obeng plus (+) berfungsi untuk mengedurkan atau mengencangkan sekrup dengan kepala berbentuk plus.
Obeng plus (+) berfungsi untuk mengedurkan atau mengencangkan sekrup dengan kepala berbentuk plus.
Obeng Plus/Obeng Kembang |
18. Obeng Fleksibel
Obeng ini berbentuk seperti pulpen. Kelebihan obeng ini adalah mata obengnya yang dapat membuka dua jenis sekrup, yaitu pipih dan kembang. Untuk mengganti mata sekrupnya, cukup dengan membalikkan mata obeng.
Obeng ini berbentuk seperti pulpen. Kelebihan obeng ini adalah mata obengnya yang dapat membuka dua jenis sekrup, yaitu pipih dan kembang. Untuk mengganti mata sekrupnya, cukup dengan membalikkan mata obeng.
Obeng Fleksibel |
19. Obeng Gagang Stabil
Bentuk obeng ini cukup unik karena berbentuk seperti huruf ‘T’. Setiap ujung obeng dilengkapi mata sekrup yang berbeda, yaitu pipih, silang, dan sok.
Obeng ini dapat digunakan untuk mengendurkan atau mengencangkan berbagai jenis sekrup tanpa harus membongkar pasang mata obeng. Kelemahan obeng ini adalah pegangannya yang terbuat dari plastik mudah pecah jika digunakan terlalu keras.
Bentuk obeng ini cukup unik karena berbentuk seperti huruf ‘T’. Setiap ujung obeng dilengkapi mata sekrup yang berbeda, yaitu pipih, silang, dan sok.
Obeng ini dapat digunakan untuk mengendurkan atau mengencangkan berbagai jenis sekrup tanpa harus membongkar pasang mata obeng. Kelemahan obeng ini adalah pegangannya yang terbuat dari plastik mudah pecah jika digunakan terlalu keras.
Obeng Gagang Stabil |
20. Obeng Bermagnet
Jenis obeng ini memiliki magnet di ujung mata obengnya. Fungsi magnet tersebut adalah ketika melepaskan sekrup, sekrup tidak langsung jatuh karena sekrup akan menempel pada mata obeng. Magnet pada obeng ini juga berfungsi menarik baut yang terjatuh atau terletak sedikit jauh.
Jenis obeng ini memiliki magnet di ujung mata obengnya. Fungsi magnet tersebut adalah ketika melepaskan sekrup, sekrup tidak langsung jatuh karena sekrup akan menempel pada mata obeng. Magnet pada obeng ini juga berfungsi menarik baut yang terjatuh atau terletak sedikit jauh.
Obeng Bermagnet |
21. Obeng Tespen
Sekilas, obeng jenis ini mirip dengan obeng min (-). Tetapi, obeng ini memiliki fungsi lain, yaitu untuk mengetes aliran listrik pada sebuah alat elektronik. Obeng tespen juga digunakan untuk membuka baut pada komponen alat listrik.
Sekilas, obeng jenis ini mirip dengan obeng min (-). Tetapi, obeng ini memiliki fungsi lain, yaitu untuk mengetes aliran listrik pada sebuah alat elektronik. Obeng tespen juga digunakan untuk membuka baut pada komponen alat listrik.
Obeng Tespen |
22. Obeng Aksesoris
Obeng aksesoris umumnya digunakan untuk membongkar berbagai aksesori. Bentuk mata sekrup obeng ini pun beragam, disesuaikan dengan sekrup yang melekat pada aksesori.
Obeng aksesoris umumnya digunakan untuk membongkar berbagai aksesori. Bentuk mata sekrup obeng ini pun beragam, disesuaikan dengan sekrup yang melekat pada aksesori.
Harus berhati-hati saat menggunakan obeng ini pada objek yang keras, karena gagang yang terbuat dari plastik membuatnya mudah pecah.
Obeng Aksesori |
Macam-Macam Tang (Plier)
23. Tang Potong (Side Cutting Plier)
24. Tang Kombinasi (Combination Plier)
28. Tang Kakatua
Tang kakatua berfungsi untuk memotong kawat dan juga dapat mencabut paku.
Tang Kakatua |
30. Tang Sirklip Dalam (Internal Circlip Pliers)
Alat ini digunakan untuk melepaskan atau memasang internal circlip yang digunakan untuk melepas circlip seperti pada pin piston.
Tang Sirklip Dalam (Internal Circlip Pliers) |
Tang rivet (rivet pliers) adalah tang yang digunakan untuk memasang paku keling (rivet).
Tang Rivet |
33. Tang Crimping (Crimping Pliers)
Tang crimping merupakan tang yang berfungsi untuk memotong atau pengupas kulit kabel. Tang ini memiliki beberapa ukuran dalam lubang pengupas kabelnya, dari ukuran kecil hingga ukuran besar. Sehingga saat menggunakan tang pengupas kabel ini maka dapat di sesuaikan dengan ukuran diameter kawat kabel yang akan dikupas kulit kabelnya.
Tang crimping merupakan tang yang berfungsi untuk memotong atau pengupas kulit kabel. Tang ini memiliki beberapa ukuran dalam lubang pengupas kabelnya, dari ukuran kecil hingga ukuran besar. Sehingga saat menggunakan tang pengupas kabel ini maka dapat di sesuaikan dengan ukuran diameter kawat kabel yang akan dikupas kulit kabelnya.
Tang Crimping (Crimping Pliers) |
34. Tang Press Skun
Tang press skun berfungsi untuk mengoneksikan sebuah kabel dengan skun kabel dengan cara di jepit atau di tekan (press).
Tang press skun berfungsi untuk mengoneksikan sebuah kabel dengan skun kabel dengan cara di jepit atau di tekan (press).
Tang Press Skun |
Palu (Hammer)
35. Palu Paku (Nail Hammer)
Pada palu paku terdapat 2 sisi / bagian, sisi pertama yang rata digunakan untuk memukul permukaan paku, sedangkan bagian sisi satunya bagian cakar digunakan untuk mencabut paku dari benda kerja.
36.Palu Konde
37. Palu karet
38. Palu Plastik
39. Palu Terak (Chipping Hammer)
Palu terak berfumgsi untuk membersihkan terak - terak setiap selesai satu pengelasan atau pada waktu akan menyambung suatu jalur las yang terputus. Palu terak mempunyai ujung-ujung yang berbentuk pahat dan runcing.
Ujung yang runcing dipakai membuang rigi-rigi pada bagian yang berbentuk sudut, sedangkan ujung yang berbentuk pahat dipergunakan pada permukaan rigi - rigi yang rata.
Palu terak berfumgsi untuk membersihkan terak - terak setiap selesai satu pengelasan atau pada waktu akan menyambung suatu jalur las yang terputus. Palu terak mempunyai ujung-ujung yang berbentuk pahat dan runcing.
Ujung yang runcing dipakai membuang rigi-rigi pada bagian yang berbentuk sudut, sedangkan ujung yang berbentuk pahat dipergunakan pada permukaan rigi - rigi yang rata.
Palu Terak (Chipping Hammer) |
40. Palu tembaga
Palu tembaga ini umumnya digunakan untuk pekerjaan perbaikan. Misalnya, mengeluarkan bagian - bagian mesin listrik tanpa harus merusaknya. Tembaga mempunyai sifat lebih lunak dibanding dengan besi. Setelah sering dipakai palu ini akan menjadi keras, untuk memperlunak kembali kepala palu harus dipijarkan.
Palu Tembaga |