Fungsi Dempul Untuk Body Mobil Dan Jenis-Jenisnya - Salah satu proses body repair mobil yang harus dikerjakan dengan baik adalah pendempulan. Mendempul sebenarnya adalah pekerjaan yang membutuhkan kesabaran yang tinggi, secara teknis mendempul adalah pekerjaan yang sederhana dan tidak terlalu sulit. Dalam proses pendempulan body mobil juga diperlukan kejelian dan ketelitian dalam proses pengerjaannya.
Proses pendempulan body mobil sangat menentukan hasil akhir penampilan dari bodi mobil yang dicat, sebab tak jarang ditemui terjadi keretakan atau terkelupasnya balutan cat pada bodi mobil karena proses pendempulan yang salah. Keretakan Tersebut bisa dikarenakan daya rekat dempulan pada bodi yang kurang bagus karena kurang bersihnya bodi dari dempulan lama atau sisa-sisa kotoran sebelum melakukan pendempulan.
Diperlukan ketelitian yang lebih pada tahap pendempulan karena dempul merupakan bagian terpenting sebelum dilakukan proses pengecatan. Bercak-berecak akan timbul jika penyemprotan cat dilakukan di atas bidang yang didempul dengan tidak rata. Semakin baik dan semakin detail kerja kita dalam proses mendempul, maka hasil dari pengecatan akan sempurna hasilnya
Fungsi Dempul
1. Menutupi Lubang
Dempul atau putty adalah lapisan dasar (under coat) yang digunakan untuk mengisi bagian yang penyok atau cacat-cacat pada permukaan suatu benda. Dempul adalah salah satu bahan penting dalam finishing atau pengecatan. Dempul digunakan untuk mengisi bagian yang penyok dalam dan besar atau cacat-cacat pada permukaan panel/bodi kendaraan. Setelah mengering dempul dapat diamplas untuk mendapatkan bentuk yang diinginkan. Proses dempul bisa dibilang proses akhir dalam suatu pembuatan bodi sebelum masuk ke proses pengecatan.
2. Menutupi Cacat Warna atau Menyeragamkan Warna
Cacat warna bisa disebabkan banyak hal, salah satunya karena jamur noda (pada bodi). Cacat warna ini tentu akan membuat hasil pengecatan tak seragam. Misalnya, mengecat bodi pada mobil warna cokelat. Akan tetapi dengan adanya noda jamur, maka bodi yang Anda inginkan tak akan sama. Dengan adanya dempul, Anda bisa menyeragamkan permukaan media agar hasilnya benar-benar sama.
3. Menutupi Warna Asli
Untuk mengecat bodi atau panel dengan warna-warna tak natural seperti biru atau merah, jelas tak bisa dilakukan secara langsung. Harus ada lapisan dasar yang menutup warna asli bodi maupun panel. Sehingga warna yang diterapkan tak perlu susah payah dengan warna asli media. Oleh karena itulah, diperlukan dempul. Selain bisa menutup lubang pada media, bahan ini juga banyak digunakan untuk menutup warna asli pada bodi maupun panel..
Jenis-Jenis Dempul
Dempul dapat digolongkan menjadi tiga macam menurut Penggunaannya, yaitu:
1. Polyester Putty
Jenis dempul ini adalah tipe dua komponen dan sering juga disebut dempul plastik. Dempul ini menggunakan organie peroxide sebagai hardener dan mengandung banyak pigmen sehingga dapat membentuk lapisan yang tebal dan mudah diampelas. Dempul jenis ini menghasilkan tekstur yang keras setelah mengering. Biasanya dempul ini diulaskan dengan menggunakan kape dempul dan Dipergunakan untuk menutup cacat yang parah atau untuk memberi bentuk pada bidang.
2. Epoxy Putty
Epoxy putty merupakan dempul tipe dua komponen, dempul ini mempunyai ketahanan yang baik terhadap karat dan mempunyai daya lekat yang baik terhadap berbagai material dasar. Bahan utama dempul ini adalah epoxy resin dan amine sebagai hardener. Oleh karena itu proses pengeringan dempul ini lama, dengan pemanasan paksa menggunakan oven pengering. Dempul ini dapat diulaskan dengan kap dempul atau disemprotkan.
3. Lacquer Putty
Dempul ini tipe satu komponen bahan utamanya terbuat dari Nitrocellulose dan acrylic resin. Lacquer Putty dapat disemprotkan secara tipis-tipis untuk menutupi lubang kecil atau goresan-goresan pada komponen panel bodi.