Cara Membaca Pin Soket CDI Motor Suzuki - Sistem pengapian Capacitor Discharge Ignition (CDI) yang digunakan pada sepeda motor ada 2 jenis yaitu : Sistem pengapian CDI AC & sistem pengapian CDI DC.
Dibagian unit CDI terdapat soket dan memiliki warna kabel yang berbeda - beda tergantung dari pabrikan merk sepeda motornya itu sendiri, baik itu motor Suzuki, honda, kawasaki dan yang lainnya.
Dibagian unit CDI terdapat soket dan memiliki warna kabel yang berbeda - beda tergantung dari pabrikan merk sepeda motornya itu sendiri, baik itu motor Suzuki, honda, kawasaki dan yang lainnya.
Oleh sebab itu sudah menjadi ciri khas dari setiap pabrikan motor, bahkan warna kabel body juga dibuat berbeda dalam penerapannya ke komponen kelistrikan motor tersebut. Pada kesempatan ini saya hanya akan membagikan skema jalur CDI untuk beberepa jenis motor suzuki.
Berikut Cara Membaca Pin Socket CDI Motor Suzuki
1. Suzuki Satria 150F
Pin Soket Satria 150F |
- 1. Koil (Putih/Biru)
- 2. Massa (Hitam/Putih)
- 3. Pulser (Biru/Kuning)
- 4. Massa (Hijau/putih)
- 5.Tachometer
- 6. 12Volt (Orange)
2. Suzuki Satria 120R
- 1. 12 Volt (Hijau/Putih)
- 2. Nol
- 3. Pulser (Biru/Kuning)
- 4. Massa (Hitam/Putih)
- 5. Massa (Orange)
- 6. Koil (Putih/Biru)
3. Suzuki Smash
Pin Soket Smash |
- 1. Koil
- 2. Massa
- 3. Pulser
- 4. Massa
- 5. Nol
- 6. 12Volt
4. Suzuki Spin 125
Pin Soket Spin 125 |
- 1. Koil
- 2. Massa
- 3. Nol
- 4. Pulser
- 5. Nol
- 6. 12Volt
5. Shogun 110
Pin Soket Shogun 110 |
- 1. Massa
- 2. Pulser
- 3. Koil
- 4. Nol
- 5. 12 Volt
- 6. Nol
6. Shogun 125
Pin Soket Shogun 125 |
- 1. Massa
- 2. Pulser
- 3. Koil
- 4. Nol
- 5. 12 Volt
- 6. Nol
7. Thunder 250
Pin Soket Thunder 125 |
- 1. Massa
- 2. Nol
- 3. 12 Volt
- 4. Koil
- 5. Nol
- 6. Nol
- 7. Massa
- 8. Pulser