Mengenal Jenis - Jenis Ban Motor

Mengenal Jenis - Jenis Ban Motor - Meski bentuknya seperti karet melingkar, fungsi ban tidak hanya digunakan sebagai pelapis velg. Beberapa fungsi penting ban pada roda kendaraan, yaitu :
  • 1. Meningkatkan traksi roda terhadap jalan.
  • 2. Membantu meredam getaran saat kendaraan melaju di jalan.
  • 3. Memungkinkan pengendalian yang halus dan nyaman.

Jenis ban motor ditinjau dari kontruksinya ada berbagai tipe. Setiap tipe ban juga telah di desain untuk fungsi dan tujuan yang berbeda-beda.

Jenis - Jenis Ban Motor 


Jenis Ban Motor Ditinjau Dari Kontruksinya

1. Ban Radial 
Ban radial merupakan tipe ban dengan susunan carcass yang membentuk sumbu radial dari keliling ban yang membentuk sudut 90°. Keunggulan ban tipe radial adalah kontak ke jalanan yang lebih baik. Itulah sebabnya tipe ini banyak digunakan untuk jenis motor 150 cc keatas.

2. Ban Bias
Ban bias merupakan ban dengan susunan benang zig - zag yang membentuk sudut 40° - 60° dari lingkar ban. Ban bias masih umum dipakai pada ban motor performa menengah. Karena dari segi peredam getaran dan kekuatan pada karet ban tipe ini cukup baik, ban bias juga lebih dituntut untuk kemampuan menahan bobot yang lebih berat.

Jenis Ban Motor Ditinjau Dari Karakter Atau Peruntukannya


1. Ban Sport Touring
Jenis ban ini, lebih dikenal dengan ban jarak jauh. Hal itu dikarenakan ban dengan tipe sport atau touring ini memiliki karakter yang keras dan tahan lama. Tetapi daya cengkram ban ke aspal lebih unggul ban racing. Semakin awet ban maka daya cengkram ban ke jalan akan semakin berkurang, karena material yang dipakai.

Pada ban tipe touring ini menggunakan lapisan thread yang keras dan jika digunakan untuk jangka waktu lama maka ban tipe ini masih mendukung. Ban tipe sport touring ini masih banyak dipakai untuk kendaraan tipe menengah seperti 150 cc keatas. Selain lebih awet, pada trek lurus ban ini akan sangat bagus.

2. Ban Dry Race
Ban jenis ini umumnya digunakan hanya untuk keperluan balapan. Sesuai namanya dry (kering) race (balapan), ban tipe ini hanya diperuntukan untuk balapan dengan kondisi lintasan kering. Jika digunakan pada kondisi lintasan balap basah ban tipe ini jadi sangat licin, karena ban tipe ini tidak dapat memecah air.

Selain itu, jika dilihat maka ban ini memiliki tapak yang lebar dengan alur thread yang minim. Karena ban tipe ini dituntut agar memiliki daya cengkram terhadap permukaan jalan yang baik.

Karakter karet yang digunakan juga soft compount. Bahkan dapat dikatakan ban tipe ini merupakan tipe ban yang paling lunak, oleh sebab itu daya tahannya sangatlah rendah. Mungkin hanya dapat digunakan beberapa puluh KM saja. Untuk ban dry race ini dapat dilihat pada motor untuk ajang balap MotoGP yang umumnya menggunakan ban dry race tipe slik alias botak.

3. Ban Wet Race

Berbeda dengan tipe ban dry race yang digunakan untuk jalanan kering, maka tipe ban wet race ini diperuntukan untuk melibas sirkuit basah ketika balapan. Pada wet race (balapan dilintasan basah) tentu menggunakan ban yang terdapat alur (batik'an) yang berfungsi untuk memecah air ketika motor dipacu di lintasan.

4. Ban Offroad
Ban tipe offroad didesain untuk dipakai pada jalanan offroad seperti sungai, lumpur atau bebatuan. Oleh karena itu, ban offroad ini akan dimuat dengan karakter yang memiliki ketahanan cukup bagus serta memiliki karakter yang bersifat hard (keras).

Dampaknya, ban memiliki daya cengkram kecil terhadap jalan, tetapi hal itu tidak terlalu berpengaruh karena pada jalanan offroad memiliki permukaan jalan yang lebih kasar. Sehingga meski menggunakan ban hard akan tetap mendapatkan grip.

Dari thread, akan didesain cukup dalam. Hal itu ditujukan agar ban mampu bergerak saat berada pada genangan lumpur. Thread ini bersifat seperti cakar yang akan mencengkram permukaan jalan ketika ban bergulir. Sehingga traksinya tidak bisa dianggap remeh.

5. Ban Scooter Matic
Tipe ban terakhir adalah ban matic atau ban skuter matik, mengapa ban ini berbeda ? hal itu dikarenakan bukan hanya ukurannya yang beda. Tetapi karakter pada beberapa tipe motor matic yang menggunakan pegas tunggal disamping ini berbeda dengan motor jenis lain.

Dari karakter karet ban memang dibuat dengan spesifikasi ban touring, tetapi ada sedikit penambahan khusunya pada bagian tapak samping yang menerima beban berlebih. Sementara itu, karakter ban matic cenderung lebih keras dengan thread yang standar. Sehingga ketahanan akan lebih baik.

Selain kelima tipe diatas, ada tipe ban lain yaitu, ban tubeless dan ban biasa. Apa bedanya?

Ban biasa atau disebut tubetype merupakan ban yang dilengkapi lapisan ban kedap udara yang terpisah dengan ban inti, lapisan ini disebut dengan lapisan ban dalam. Yang dimasukan kedalam ruang ban luar untuk kemudian diisi oleh udara.

Sementara ban tubeless adalah ban dengan lapisan karet kedap udara yang menyatu dengan ban inti. Artinya ban tubeless juga memiiliki lapisan ban dalam hanya saja lapisan ini sudah tertempel rapat dengan ban luar. Sehingga seolah-olah ban tubeless tanpa ban dalam.