Macam - Macam Alat Ukur Elektrik Dan Fungsinya - Alat ukur elektrik adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur besaran-besaran listrik antara lain tegangan, arus, tahanan dan lain sebagainya. Alat ukur elektrik dalam pengoprasiannya membutuhkan sumber listrik.
1. Multimeter/AVOmeter
Multimeter/AVOmeter berfungsi untuk mengukur tegangan listrik, arus listrik, dan tahanan (resistansi). Sedangkan pada perkembangannya multimeter dapat digunakan untuk beberapa fungsi seperti mengukur temperatur, induktansi, frekuensi, dan sebagainya.
2. Osiloskop
Osiloskop merupakan alat ukur yang sering digunakan untuk keperluan di bindang industri. Dalam bidang elektro, osiloskop berfungsi untuk pengukuran rangkaian elektronik seperti radio, TV, atau memonitor frekuensi elektronik. Namun secara praktis, osiloskop memiliki kegunaan sebagai berikut :
3. Tach-Dwell Tester
Tacho meter dan dwell meter atau disingkat dengan nama tach-dwell tester berfungsi untuk mengukur RPM mesin dan sudut Dwell pada kendaraan.
4. Timing Light
Timing light berfungsi untuk mengetahui saat pengapian yang paling tepat untuk menyetel platina.
6. Diesel Smoke Tester
Diesel smoke tester berfungsi untuk uji emisi pada kendaraan bermesin diesel (bahan bakar solar), cara kerja dan penggunaannya tidak jauh berbeda seperti alat uji emisi gas analyzer yang digunakan pada mesin kendaraan berbahan bakar bensin.
7. Scan Tool/Scanner
Scan tool/scanner berfungsi untuk mendeteksi kesalahan atau malfunction dari suatu sistem yang terdapat di kendaraan EFI (Electronic Fuel Injection), alat ini juga dapat digunakan untuk mengukur kerja sensor dan aktuator.
Macam-Macam Alat Ukur Elektrik Dan Fungsinya
Multimeter/AVOmeter berfungsi untuk mengukur tegangan listrik, arus listrik, dan tahanan (resistansi). Sedangkan pada perkembangannya multimeter dapat digunakan untuk beberapa fungsi seperti mengukur temperatur, induktansi, frekuensi, dan sebagainya.
Multimeter |
2. Osiloskop
Osiloskop merupakan alat ukur yang sering digunakan untuk keperluan di bindang industri. Dalam bidang elektro, osiloskop berfungsi untuk pengukuran rangkaian elektronik seperti radio, TV, atau memonitor frekuensi elektronik. Namun secara praktis, osiloskop memiliki kegunaan sebagai berikut :
- a. Mengukur frekuensi sinyal yang berosilasi
- b. Mengukur besar tegangan listrik dan juga relasi terhadap waktu
- c. Mengukur arus AC dengan arus DCM
- d. Mengukur jalannya suatu sinyal pada sebuah rangkaian elektro
- e. Mencegah noise pada sebuah rangkaian elektronika
Osiloskop |
3. Tach-Dwell Tester
Tacho meter dan dwell meter atau disingkat dengan nama tach-dwell tester berfungsi untuk mengukur RPM mesin dan sudut Dwell pada kendaraan.
Tach-Dwell Tester |
4. Timing Light
Timing light berfungsi untuk mengetahui saat pengapian yang paling tepat untuk menyetel platina.
Timing Light |
5. Gas Analyzer
Gas analyzer digunakan untuk mengukur kadar emisi gas buang yang dihasilkan kendaraan bermotor bahan bakar bensin. Gas yang dapat diukur yaitu : gas karbon dioksida (CO2), oksigen (O2), dan karbon monoksida (CO).
Gas Analyzer |
6. Diesel Smoke Tester
Diesel smoke tester berfungsi untuk uji emisi pada kendaraan bermesin diesel (bahan bakar solar), cara kerja dan penggunaannya tidak jauh berbeda seperti alat uji emisi gas analyzer yang digunakan pada mesin kendaraan berbahan bakar bensin.
Smoke Tester |
7. Scan Tool/Scanner
Scan tool/scanner berfungsi untuk mendeteksi kesalahan atau malfunction dari suatu sistem yang terdapat di kendaraan EFI (Electronic Fuel Injection), alat ini juga dapat digunakan untuk mengukur kerja sensor dan aktuator.